Postingan oleh.
Lazismu Banjarbaru
di kategori
Pendidikan
pada
06 June, 2024 | 08:18:29
lazismubanjarbaru.org – Pembangunan Pondok Pesantren Modern (PPM) Muhammadiyah Boarding School (MBS) Banjarbaru mendapatkan dukungan dari Lazismu Kota Banjarbaru. Bentuk dukungan yang diberikan adalah penyaluran dana bantuan untuk pembangunan sumur bor senilai lima puluh juta rupiah. Bantuan ini diserahkan pada rangkaian acara peletakan batu pertama pembangunan PPM MBS Banjarbaru pada Sabtu (30/07).
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Ketua Badan Pengurus Lazismu Kota Banjarbaru, Muhammad Ikhsan kepada Hasanul Basri selaku Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Banjarbaru. Acara ini dirangkai pula dengan Tabligh Akbar Warga Muhammadiyah se-Kalimantan Selatan yang disampaikan oleh Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti. Turut berhadir Gubernur Kalimantan Selatan periode 2005-2015 Rudy Ariffin, Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin, jajaran Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kalimantan Selatan, serta tamu undangan di PPM MBS Banjarbaru yang berada di Kompleks Perkantoran Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru.
Wakil Ketua Badan Pengurus Lazismu Kota Banjarbaru, Muhammad Ikhsan menyampaikan bahwa penyerahan bantuan ini sebagai bentuk dukungan dari Lazismu dalam pembangunan salah satu Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) bidang pendidikan di Kota Banjarbaru. “Melalui penyerahan bantuan ini menegaskan bahwa Lazismu mendukung pembangunan MBS Banjarbaru, dengan bantuan berupa pembuatan sumur bor,” ungkapnya.
Ikhsan kemudian menambahkan, bantuan senilai lima puluh juta rupiah ini akan sesegera mungkin dikerjakan. Bantuan sumur bor ini akan menjadi sumber air bagi kelangsungan berbagai kegiatan PPM MBS Banjarbaru tersebut. “Nilai proyek diperkirakan lima puluh juta tersebut nantinya tentu menjadi sumber air di pondok dalam waktu dekat akan mulai dikerjakan,” tambahnya.
Bantuan ini pun disambut baik oleh Ketua PDM Kota Banjarbaru, Hasanul Basri. Ia mengungkapkan, sumber air menjadi salah satu kendala dalam pembangunan PPM MBS Banjarbaru ini. Namun pihak Lazismu Kota Banjarbaru jeli dalam melihat permasalahan dan langsung memberikan bantuan pembangunan sumur bor. “Memang di awal ketika melihat lokasi air menjadi salah satu kendala. Alhamdulillah Lazismu sangat jeli melihat dengan langsung memberikan bantuan untuk pembangunan sumur bor,” ungkapnya.
Selain bantuan pembangunan sumur bor, saat ini juga Lazismu Kota Banjarbaru juga sudah memberikan bantuan pendidikan hingga lulus berupa Beasiswa Mentari kepada enam orang santri. Dukungan untuk PPM MBS Banjarbaru juga diberikan oleh Lazismu lainnya yang ada di Kalimantan Selatan, seperti Lazismu Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kantor Layanan (KL) Lazismu Al Ummah Banjarmasin, dan KL Lazismu Al Jihad Banjarmasin. Kegiatan belajar mengajar di PPM MBS Banjarbaru telah berjalan selama tiga tahun terakhir dengan jumlah santri saat ini berjumlah 75 orang. Sementara ini, para santri menempati Kampus I dan II yang berlokasi di ruko yang berada di Jalan Trikora Banjarbaru. Pihak PPM MBS Banjarbaru juga membuka lelang bagi para muzakki yang ingin terlibat dalam proses pembangunannya.
[PR Lazismu PP Muhammadiyah/Muhammad Nashir]
Kembali